• Saturday, 11 July 2015

    Materi Bahasa Inggris : Numbers





    A.   Cardinal Number (Bilangan Pokok)
    Berikut adalah yang termasuk ke dalam cardinal numbers :

    0
    1
    2
    3
    4
    5
    6
    7
    8
    9
    10
    11
    12
    13
    14
    15
    16
    17
    = zero
    = one
    = two
    = three
    = four
    = five
    = six
    = seven
    = eight
    = nine
    = ten
    = eleven
    = twelve
    = thirteen
    = fourteen
    = fifteen
    = sixteen
    = seventeen
    18
    19
    20
    21
    22
    23
    24
    25
    26
    27
    28
    29
    30
    31
    32
    33
    34
    35
    = eighteen
    = nineteen
    = twenty
    = twenty one
    = twenty two
    = twenty three
    = twenty four
    = twenty five
    = twenty six
    = twenty seven
    = twenty eight
    = twenty nine
    = thirty
    = thirty one
    = thirty two
    = thirty three
    = thirty four
    = thirty five
    40
    41
    46
    50
    54
    57
    59
    60
    63
    66
    70
    72
    79
    80
    85
    90
    99
    100
    = forty
    = forty one
    = forty six
    = fifty
    = fifty four
    = fifty seven
    = fifty nine
    = sixty
    = sixty three
    = sixty six
    = seventy
    = seventy two
    = seventy nine
    = eighty
    = eighty five
    = ninety
    = ninety nine
    = a / one hundred, dsb

    Hati-hati dalam penulisan angka 14 dan 40 dengan huruf. 14 yaitu “fourteen”, 40 “forty”. Karena sesuai pengalaman saya, orang sering salah dalam menuliskannya, terkadang 40 “mereka tulisakan dengan huruf “fourty” padahal tanpa huruf “u” begitu juga sebaliknya. Begitu juga dengan angka 5, 55, atau yang menggunakan angka 5 lainnya. Jika 5 “five”, 15 “fifteen”, 55 “fifty five” 105 “a hundred five” dan seterusnya. Terkadang banyak orang yang salah dalam pengucapan angka yang ada angka 5, terutama anak-anak. 15 mereka lafalkan “fiveteen” yang seharusnya “fifteen”.

    Catatan :
      1.  Pada saat mengucapkan bilangan yang terdiri dari tiga angka, kata and harus diselipkan sebelum angka puluhan atau satuan. Misalnya :
    836         = eight hundred and thirtyty six
    109         = one hundred and nine
    Demikian pula dengan angka ratusan ribu, kata and ditempatkan sebelum angka puluhan :
    420.720  = four hundred and twenty thousand, seven hundred and twenty

      2.   Dalam bahasa Inggris, untuk memisahkan angka ribuan, ratusan ribu, jutaan, puluhan juta dan sebagainya digunakan tanda koma (,) bukan tanda titik (.) seperti dalam bahasa Indonesia. Bandingkan penulisan angka dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris berikut ini :
    a.       Penulisan angka bahasa Indonesia :
    363.654   = tiga ratus enam puluh tiga ribu, enam ratus lima puluh empat
    b.      Penulisan angka bahasa Inggris
    346,554   = three hundred and forty six thousand, five hundred and fifty four

       3.    Sebaliknya, untuk bilangan decimal berlaku sebaliknya yaitu dalam bahasa Indonesia digunakan tanda koma (,) sedangkan dalam bahasa Inggris digunakan tanda titik (.) :
    a.       Penulisan angka desimal dalam bahasa Indonesia 
    10,7      = sepuluh koma tujuh
    15,09    = lima belas koma nol sembilan
    b.      Penulisan angka decimal dalam bahasa Inggris
    10.7      = ten point seven
    15.08    = fifteen point zero eight

    B.   Ordinal Numbers (Bilangan Bertingkat)

    1st
    2nd
    3rd
    4th
    5th
    6th
    7th
    8th
    9th
    10th
    11th
    12th
    13th
    14th
    15th
    16th
    17th
    18th
    19th
    20th
    21st
    22nd
    23rd
    24th
    25th
    26th
    27th
    28th
    29th
    30th
    31st
    32nd
    33rd
    34th
    40th
    47th
    50th
    56th
    60th
    1000th
    2000th
    1000000th
    = first
    = second
    = third
    = fourth
    = fifth
    = sixth
    = seventh
    = eighth
    = ninth
    = tenth
    = eleventh
    = twelfth
    = thirteenth
    = fourteenth
    = fifteenth
    = sixteenth
    = seventeenth
    = eighteenth
    = nineteenth
    = twentieth
    = twenty-first
    = twenty-second
    = twenty-third
    = twenty-fourth
    = twenty-fifth
    = twenty-sixth
    = twenty-seventh
    = twenty-eighth
    = twenty-ninth
    = thirtieth
    = thirty-first
    = thirty-second
    = thirty-third
    = thirty-fourth
    = fortieth
    = forty-seventh
    = fiftieth
    = fifty-sixth
    = sixtieth
    = seventieth
    = eightieth
    = ninetieth
    = hundredth
    = one hundred first
    = one hundred thirty-first
    = one thousandth
    = two thousandth
    = a millionth
    = pertama
    = kedua
    = ketiga
    = keempat
    = kelima
    = keenam
    = ketujuh
    = kedelapan
    = kesembilan
    = kesepuluh
    = kesebelas
    = kedua belas
    = ketiga belas
    = keempat belas
    = kelima belas
    = keenam belas
    = ketujuh belas
    = kedelapan belas
    = kesembilan belas
    = kedua puluh
    = kedua puluh satu
    = kedua puluh dua
    = kedua puluh tiga
    = kedua puluh empat
    = kedua puluh lima
    = kedua puluh enam
    = kedua puluh tujuh
    = kedua puluh delapan
    = kedua puluh sembilan
    = ketiga puluh
    = ketiga puluh satu
    = ketiga puluh dua
    = ketiga puluh tiga
    = ketiga puluh empat
    = keempat puluh
    = keempat puluh tujuh
    = kelima puluh
    = kelima puluh enam
    = keenam puluh
    = ketujuh puluh
    = kedelapan puluh
    = kesembilan puluh
    = keseratus
    = kesaratus satu
    = kesartus tiga puluh satu
    = keseribu
    = kedua ribu
    = kesejuta

    C.   Fraction number
    Adalah bilangan pecahan. Dalam komposisinya menggunakan cardinal and ordinal number.
    Pola Umum nya (General form):
    A ̸ B= cardinal/ordinal
    Contoh :
     1/3   =  one third
                    6/7   =  six seventh
    A b/c = A cardinal/ordinal
    Note: Khusus: ¼ = a quarter and ½ = a half
    Contoh:
    1/3     one (a) third        Sepertiga
    1/4     one (a) fourth      Seperempat
    1/5     one (a) fifth         Seperlima
    1/10   one (a) tenth       Sepersepuluh
    2/3     two thirds           Dua pertiga
    4/10   four tenth           Empat persepuluh
    2 1/2  two and a half    Dua setengah
    4 1/2  four and a half   Empat setengah
    5 3/8  five and three eighth     Lima tiga perdelapan
    2.1      two point one    Dua koma satu
    4.6      four point six      Empat koma enam
    25.64     twenty five point six four     Dua puluh lima koma enam puluh empat

    Catatan : Titik ( . ) dalam bahasa Inggris = Koma ( , ) dalam bahasa Indonesia. Sebaliknya, koma dalam bahasa Inggris = titik dalam bahasa Indonesia.
    Misalnya :
    Inggris            Indonesia
    6.5                 6,5
    7,895             7.895

    Untuk mengucapkan bilangan pecahan yang lain selain kedua bilangan pecahan diatas, kita menggabungkan cardinal number dengan ordinal number, misalnya

    1/3
    1/5
    1/6
    1/7
    1/10
    3/5
    = one third
    = one fifth
    = one sixth
    = one seventh
    = one tenth
    = three fifth
    5/6
    7/8
    8/9
    9/12
    = five sixth
    = seven eighth
    = eight ninth
    = nine twelfth
    = two and a half
    = three and a quarter

    Bilangan decimal ditandai dengan tanda titik (.) yang dibaca “point”. Bilangan pecahan yang ada di belakang tanda titik (.) tersebut dibaca satu demi satu, misalnya :
    10.95 = ten point nine five
    15.25 = fifteen point two five

    Angka nol (0) dibelakang tanda titik dibaca “nought” atau “oh” atau “zero” :
    3.05 = three point nought five atau three point oh five atau three point zero five

    Latihan
    Buatlah kedalam bahasa inggris angka-angka dibawah ini :
    1.       2/8   = …………………
    2.       3/5   = …………………
    3.       3/9   = …………………
    4.       2.4   = …………………
    5.       13/3 = …………………

    D.   Times Number (Perkalian, Penjumlahan, Pengurangan dan Pembagian)
    (  + )     Plus,  Tambah
    (  -  )     minus, deducted     Kurang
    (  x  )    Times, (is) decided by     Kali
    (  :  )     (is) devided by     Bagi
    (  = )     is equal to, equals, is     Sama dengan

    1.       Perkalian
    Perkalian dibaca dengan dua cara :
    a.       Dalam situasi informal (tidak resmi), misalnya :
    2 x 4 = 8      :  Two times four is eight
                             Two four is eight.
    5 x 2 = 10    :  Five times two is ten
                                    Five two is ten
    10 x 8 = 90  :  Ten times eight is eighty
                                    Ten eight is eighty
    b.      Dalam situasi formal (resmi), misalnya :
    2 x 5 = 10     : Two multiplied by five equals/is ten
    5 x 7 = 35     : Five multiplied by seven equals/is thirty five
    10 x 9 = 90   : Ten multiplied by nine equals/is ninety

    2.       Penjumlahan
    a.       Untuk suasana informal (tidak resmi)
    3 + 3 = 6       : Three and three is/are six
    5 + 5 = 10     : Five and five is/are ten
    10 + 10 = 20 : Ten and ten is/are twenty

    b.      Untuk suasana formal (resmi)
    2 + 4 = 6        : Two plus four equals/is six
    5 + 5 = 10      : Five plus five equals/is ten

    3.       Pengurangan
    a.       Untuk suasana informal (tidak resmi)
    5 – 2 = 3         : Two from five is/leaves three
                       five take away two is/leaves three
    b.      Untuk suasana forma (resmi)
    5 – 2 = 3         : five minus two equals/is three

    4.       Pembagian
    a.       Untuk suasana informal (tidak resmi)
    10 : 2 = 5         : Two into ten goes five
    8 : 4 = 2           : Four into eight goes two
    b.      Untuk suasana formal
    10 : 2 = 5         : Ten divided by two equals/is five
    8 : 4 = 2           : Eight divided by four equals/is two

    Latihan
    Buatalah kedalam bahasa Inggris dalam situasi Informal :
    1.      11 x 2 = 22 : ………………………...
    2.      7 x 5 = 35   : ………………………….
    3.      4 x 2 = 8     : ………………………….
    4.      5 + 4 = 9     : ………………………….
    5.      12 : 3 = 4    : …………………………

    E.    Multiple Number = Bilangan GandaSingle : Tunggal (satu)
    Double                            :  Dua kali lipat
    Threefold (triple)             :  Lipat Tiga 
    Fourfold ( quadruple)      :  Lipat empat
    Fifefold                           :  Lipat Lima
    One Hubdredfold            :  Lipat seratus


    F.    Number of frequency (frekuensi bilangan)
    Once                     =  satu kali
    Twice                    =  dua kali
    Three times           =  tiga kali
    Four times             =  empat kali
    Five times              =  lima kali


    Share on Facebook
    Share on Twitter
    Share on Google+
    :

    Related : Materi Bahasa Inggris : Numbers